Tour ini dimulai dengan penjemputan di lobi hotel Anda sekitar jam 7:30 pagi, kemudian mengantar Anda ke titik awal di City Garden Penas dan kemudian perlahan-lahan mulai mendayung menuju Desa Pertanian Tempos. Bersepeda di sepanjang sawah bertingkat yang damai dengan suasana sejuk dan pemandangan pedesaan, rutenya mirip lembah karena dikelilingi oleh bukit kecil dengan lanskap pedesaan. Singgahlah di rumah produksi madu tradisional yang dioperasikan oleh penduduk setempat atau Anda juga dapat mengunjungi pasar tradisional pagi hari. Keluar dari Tempos kemudian menuju ke desa Kebon Ayu melewati “Jembatan Gantung” yang berarti jembatan gantung di mana jembatan ini dibangun pada zaman penjajahan Belanda di Indonesia dan masih menjadi salah satu jembatan utama untuk aktivitas penduduk setempat. Tiba di Kebon Ayu kemudian beristirahat di tempat Agrowisata Kebon Ayu dimana melon adalah produk utama mereka, Anda dapat mengujinya dengan langsung memetik melon dari pohonnya, mencicipi makanan tradisional mentah yang disediakan oleh penduduk setempat yang disajikan dengan cara tradisional, sebagian besar makanannya adalah makanan tradisional alami seperti Lupis, Serabi, Banget, dan lain-lain. Nikmati pertunjukan musik tradisional “kedodak” atau adu tongkat tradisional “Presean” setiap akhir pekan. Dari Kebon Ayu kemudian mampir ke desa tenun tangan Penarukan untuk melihat dari dekat bagaimana masyarakat setempat membuat Saroong. Tujuan terakhir kami adalah Gunung Pengsong untuk melihat salah satu pura Hindu tertua di Lombok yang berada di puncak gunung. Temui sopir Anda, yang siap mengantar Anda kembali ke hotel di akhir perjalanan.