Berdiri tepat di tempat para pahlawan dan ikon Hak Sipil berdiri, dan mengubah sejarah bangsa kita!
Ketika Martin Luther King Jr. menyampaikan pidato “Saya Punya Impian” di Lincoln Memorial pada tahun 1963, dia dengan tegas menjadikan ibu kota negara kita sebagai pusat perhatian di tengah Gerakan Hak-Hak Sipil. Namun, sejarah aktivisme hak-hak sipil, aristokrasi, dan budaya Afrika-Amerika yang kuat dan seringkali tak terungkap di Washington, DC, sudah ada sebelum era kontemporer.
Kami telah menyusun tur sejarah Afrika-Amerika unik yang memberikan pengunjung kesempatan untuk merasakan kekayaan Washington, DC, melalui sudut pandang rekan-rekan Afrika-Amerika kami. Selama tur ini, kami memandu Anda menjelajahi banyak hal menarik di Washington, DC sambil mempertimbangkan pentingnya perspektif kulit hitam. Kunjungi situs-situs luar biasa yang berakar pada sejarah bangsa kita berkat kontribusi tak terhitung banyaknya dari orang-orang Afrika-Amerika yang dibebaskan dan diperbudak. Nantikan pemandangan menakjubkan dari United States Capitol, Freedom Plaza, Howard University dan masih banyak lagi!
Setelah tur, Anda akan mengunjungi Museum Nasional Sejarah dan Budaya Afrika Amerika. Kami menyediakan akses ke museum dengan tiket masuk berjangka waktu yang dipesan. Di dalamnya, Anda akan menemukan ribuan artefak yang disusun secara kronologis untuk pengalaman progresif dan ramah pengguna.
Tindakan Keamanan Untuk Museum Nasional Sejarah dan Budaya Afrika Amerika
Mulai 22 Januari 2022, seluruh pengunjung Kafe yang berusia 12 tahun ke atas harus menunjukkan bukti telah menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19. Info lebih lanjut.
Harap dicatat: pembelian tur ini termasuk tiket masuk gratis ke Smithsonian National Museum of African American History and Culture. Namun, ini bukan tur resmi Smithsonian. Selain itu, tiket masuk ke properti disediakan gratis hanya setelah menyelesaikan tur sejarah. Pelanggan yang memesan tur ini membayar layanan dan perspektif perusahaan ini, yang independen dan mungkin tidak mewakili pandangan Smithsonian.