Biarkan museum Yahudi terbesar di Eropa ini membuat Anda terkesan dengan arsitektur simbolis dan pamerannya yang luar biasa. Temukan bagaimana bangunan berbentuk zig-zag yang dirancang oleh Daniel Libeskind ini menciptakan bahasanya sendiri untuk sejarah Yahudi di Jerman, dengan dinding miring, sudut tajam, dan rongga yang menganga.
Pameran BARU
Persediaan - Warisan Salman Schocken
Jewish Museum Berlin (JMB) mengundang penulis Amerika Serikat Joshua Cohen untuk menjelajahi warisan budaya dari penerbit dan pengusaha toko serba ada Salman Schocken. Melalui buku dan benda-benda dari koleksi JMB, Joshua Cohen mengomentari sejarah penerbitan Salman Schocken, yang ia jadikan sebagai sudut pandang masa kini mengenai budaya dan modal, department store dan museum - dan yang tak kalah pentingnya, segala macam (re)akuisisi dan kepemilikan.
Tiket masuk ke pameran ini gratis.
Untuk pengalaman pameran yang optimal, kami sarankan Anda membawa headphone Anda sendiri.
Di samping kekayaan koleksi museum, termasuk benda-benda sehari-hari dan karya seni, terdapat pula instalasi video dan audio. Ada juga stasiun interaktif yang memberikan wawasan yang mengejutkan.
Museum ini terletak di pusat distrik Berlin-Kreuzberg yang semarak dan dapat dicapai dengan berjalan kaki dari Checkpoint Charlie. Dengan tiket JMB Anda, Anda berhak mendapatkan potongan harga tiket masuk ke Berlinische Galerie yang berdekatan pada hari kunjungan museum dan dua hari berikutnya. Berlinische Galerie hanya berjarak 5 menit berjalan kaki dari JMB.
p>