Hari ini kita akan belajar tentang dua karakter Lima: karakter modern, yang tercermin di distrik Miraflores dan San Isidro; dan karakter bersejarah, yang terangkum dalam pusat bersejarahnya yang dinyatakan sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO. Sepanjang tur melewati berbagai distrik di kota ini, kita akan melihat bagaimana gaya lama dan modern hidup berdampingan di gedung-gedung seperti Museum Seni Italia, Istana Kehakiman, Museum Lima, Plaza San Martín, dan lain-lain.
Kita akan menemukan pusat kota Lima dengan berjalan kaki, dengan Alun-Alun Utama sebagai titik fokusnya: alun-alun kolonial yang indah dan layak untuk difoto, dikelilingi oleh bangunan-bangunan lambang seperti Istana Pemerintah, Katedral, dan Istana Uskup Agung. Kita akan memiliki kesempatan untuk memasuki salah satu ruang gerejawi paling ikonik di Lima, Biara Santo Domingo, yang juga dinyatakan sebagai Warisan Budaya Kemanusiaan dan tempat peninggalan tiga orang suci Peru ditemukan: Santa Rosa de Lima, San Martín de Porres dan San Juan Macías.
Tur ini tidak akan lengkap tanpa kunjungan ke Museum Rafael Larco Herrera, salah satu museum terpenting di negara ini, yang memamerkan koleksi berharga hampir 45.000 benda budaya pra-Hispanik, terutama suku Mochica. Museum ini menonjol karena menjadi salah satu museum pertama di dunia yang memiliki ruang penyimpanan yang dapat dikunjungi dan menyediakan akses virtual ke seluruh koleksinya. Kita akan mengagumi kualitas perhiasan, tekstil, dan ruang erotisnya yang penuh teka-teki, yang didedikasikan untuk keramik yang menyinggung kesuburan.