Perhentian pertama dari tur kita adalah kuil pagan Garni, yang dibangun pada abad ke-1 Masehi oleh raja Armenia, Trdat. Kuil Garni adalah satu-satunya monumen yang berhubungan dengan era paganisme dan Hellenisme, yang didedikasikan untuk dewa matahari Mithra.
Tidak jauh dari kuil terletak Biara Geghard, yang dibangun pada abad ke-4 oleh The First Armenian Catholicos - Gregory the Illuminator. Nama biara ini berasal dari tombak tentara Romawi yang menusuk tubuh Yesus Kristus. Kini tombak tersebut dipamerkan di museum Echmiadzin.
Tujuan kami berikutnya adalah biara Khor Virap, dari mana pemandangan spektakuler terbuka di gunung Ararat. Bahkan, nama Khor Virap berarti “lubang yang dalam”, diambil dari nama penjara tempat Santo Gregorius Sang Pencerah dipenjara selama 13 tahun. Anda masih bisa turun ke dalam lubang dengan menggunakan tangga sempit untuk merasakan atmosfernya.
Tujuan terakhir adalah berhenti sejenak untuk berfoto di waduk Azat yang merupakan danau buatan yang indah yang terletak di Wilayah Ararat, Armenia, yang dibangun pada tahun 1976 untuk tujuan irigasi. Waduk ini juga merupakan tempat yang populer untuk aktivitas luar ruangan seperti paddleboarding dan hiking.