Kunjungi dua inisiatif paling ramah lingkungan di Bali. Pertama, kunjungi Pabrik Bambu Bali, sebuah pusat kesibukan yang terletak di Sungai Agung di mana transformasi bambu dari rumput liar menjadi bahan bangunan yang tahan lama dipamerkan. Di lokasi, para pengrajin tradisional Bali bekerja sama dengan perusahaan desain perintis, IBUKU, untuk membuat vila, furnitur, dan banyak lagi.
Dalam tur pabrik bambu selama 1 jam, Anda akan dapat melihat proses pembuatan dari awal hingga akhir. Anda akan melihat bagaimana bambu diolah dan kemudian dibentuk menjadi berbagai macam produk termasuk lantai, furnitur, dan pintu. Saksikan pemilihan bambu yang baru saja dipanen dan lihatlah tiang-tiang bambu raksasa setinggi 20 meter. Pelajari semua tentang proses yang cermat dalam mengubah tanaman yang berlimpah ini menjadi bahan bangunan. Amati secara langsung hasil karya para pengrajin Bali yang ahli dan inovasi canggih dari arsitektur berkelanjutan. Ini adalah kesempatan langka untuk melihat bagaimana bambu, produk alami dan berlimpah, dapat digunakan untuk membuat ruang tamu dan ruang komersial yang elegan, perabot bergaya dan banyak produk lainnya agar orang-orang dapat hidup selaras dengan alam.
Setelah itu, kunjungi rumah-rumah elegan yang seluruhnya terbuat dari bambu. Ide dan kreativitas yang digunakan akan membuat Anda terkesima, saat Anda melihat langsung contoh karya kreatif dan artistik ini. Terletak di sepanjang lereng bertingkat di Sungai Ayung, Green Village adalah komunitas yang terencana dengan rumah-rumah unik, masing-masing dirancang khusus, direkayasa dengan ketat dan dibangun dengan tangan untuk mewujudkan kekuatan dan keserbagunaan bambu. Temukan rumah-rumah spektakuler yang seluruhnya terbuat dari bambu yang menjulang hingga enam lantai dan benar-benar menyatu dengan alam sekitar. Terletak hanya 25 menit dari pusat budaya Ubud dan 35 menit dari pantai-pantai selancar di Bali, komunitas Green Village telah menarik minat para investor dan pemilik rumah dari seluruh dunia.