Jelajahi jalur bersejarah Kuala Lumpur dan kunjungi sejumlah bangunan pra-perang yang masih berdiri hingga sekarang. Kuil Hindu dan kuil kuno Cina memberikan siraman rohani yang sangat dibutuhkan jiwa sebelum melakukan perjalanan menuju pasar jalanan yang ramai dan kios pedagang kaki lima untuk menawari barang.

Berdoalah kepada Dewi Hindu Parvati di Kuil Sri Maha Mariamman, yang dibangun pada abad ke-18 sebagai tempat ibadah para imigran awal dari India. Lihatlah pekarangan terbuka dan dekorasi dinding luar yang menawan bergaya Cina di Chan See Shu Yuen Association—kuil Cina tempat persembahan bagi leluhur.

Cicipi teh tarik (teh hangat berbusa) lokal yang diberi nama setelah mencampurkan teh dan susu di udara tanpa menumpahkannya untuk menghangatkan Anda saat berjalan-jalan sore.

Bergabunglah dengan keramaian pasar Chinatown saat pedagang dan pejalan kaki tawar-menawar barang kerajinan tangan, kain, dan barang-barang lain. Jangan lewatkan budaya jajanan kaki lima, namun pastikan Anda menyisakan ruang untuk makan malam di restoran campuran Malaysia sebelum kembali untuk tidur nyenyak di malam hari.