Di Tur ini, Anda akan menyelidiki secara pribadi sejarah pemilik perkebunan dan orang-orang yang diperbudak di Antebellum Louisiana.
Pada tahun 2014, Whitney Plantation membuka pintunya untuk umum untuk pertama kalinya dalam 262 tahun sejarahnya sebagai satu-satunya museum perkebunan di Louisiana yang didedikasikan untuk sejarah perbudakan. Pengalaman di Whitney adalah audio yang serba bisa Tur. Melalui pameran museum, karya seni peringatan, bangunan yang telah dipugar, dan ratusan narasi orang pertama, pengunjung Whitney akan mendapatkan perspektif unik tentang orang-orang yang diperbudak yang tinggal dan bekerja di sini.
Pemilik awal Habitation Haydel, yang kemudian dikenal sebagai Whitney Plantation, menjadi kaya raya dengan memproduksi nila sebelum perkebunan beralih ke gula pada awal 1800-an. Whitney juga penting karena jumlah bangunan tambahan bersejarahnya yang ditambahkan ke situs ini selama bertahun-tahun, sehingga memberikan perspektif unik tentang evolusi perkebunan Louisiana. The Big House adalah salah satu contoh arsitektur Kreol Spanyol terbaik yang masih ada dan salah satu pondok Kreol yang paling awal dibangun di Louisiana.
Distrik Bersejarah Perkebunan Whitney termasuk dalam Daftar Tempat Bersejarah Nasional. Sebagai situs kenangan dan kesadaran, Whitney Plantation Museum dimaksudkan untuk memberi penghormatan kepada semua orang yang diperbudak di perkebunan itu sendiri dan semua orang yang tinggal di tempat lain di Amerika Serikat.
Dalam perjalanan Anda ke tempat bersejarah ini, Anda akan melewati Perkebunan Laura, Oak Alley, Evergreen, Felicity & St Joseph, hantu-hantu masa lalu yang berada di tepi Sungai Mississippi, tempat hasil panen tebu, kapas, dan nila yang melimpah dari tanah subur ini pernah diangkut ke pelabuhan-pelabuhan perdagangan.