Billund adalah kota yang mencintai seni. Taman Patung ini dibuatkan sebagai ruang publik tenang yang dirancang untuk membebaskan imajinasi, dan menunjukkan pengunjung ada lebih banyak hal dari sekadar Lego di Billund. Jalur ini membentang dari mozaik dan lengkungan dekat Legoland dan Lalandia Water Park, dan yang membelah taman ke Billund sentral. Taman ini menampilkan lebih dari 15 patung permanen dan akan terus bertambah. Bawa termos berisi cokelat panas, ada sejumlah bangku untuk duduk, dan perhatikan karya seni dan pemandangan di sepanjang jalan. Jika Anda menginap di hotel Lalandia atau Legoland, tidak ada cara yang lebih baik dari berjalan atau berkendara ke Billund sentral.
Masuk melalui jalan lengkung yang terbuat dari granit di taman dan berhenti sebentar untuk mengamati ’Figur Berdiri’ terbuat dari perunggu dan granit yang menatap jalur seakan-akan memimpin Anda untuk menelusuri jalur lebih dalam. Sedikit lebih jauh Anda akan menemukan Little Prince, karakter yang sangat dicintai dari buku anak-anak Antoine De Saint-Exupery, berdiri dengan planet asteroidnya sendiri, menatap jauh ke ruang angkasa. Keramik berwarna biru menakjubkan dan karya besi merah tua berjudul Pentagonia, terlihat sangat cantik di Musim Semi ketika dikelilingi buket bunga ungu liar. Tepat di seberang perairan, dekatkan diri Anda di sepanjang dipan perunggu dan saksikan capung beterbangan ke sana ke mari.
Beberapa patung ini dibuat untuk duduk dan menikmati pemandangan, yang lain seperti 'Three Playing Sculptures' akan membuat anak-anak senang dengan bentuknya yang dapat disentuh dan dipanjat. Lebih dari selusin patung permanen mengisi taman, tetapi objek temporer juga ditampilkan di taman dari waktu ke waktu. Karya seni yang terbuat dari granit, perunggu, besi, dan marmer, terlihat sangat indah difoto terutama saat bermandi cahaya subuh atau sore hari.
Ada lebih banyak patung di Billund selain di Taman Patung. Perhatikan ‘The Tower’ dan ‘Spanish Steps’ di Pusat Kota, dan ‘The One Who Carries’ di pusat perbelanjaan Billund. Di Billund Sentral, tataplah daun hitam dari patung pohon logam yang spektakuler, sebelum mengakhiri wisata penelusuran patung untuk beristirahat di ‘Caterpillar Bench‘.
