Teluk Hawke mencakup kota Art Deco Napier, surga kuliner Hastings, perkebunan anggur Taradale, dan ekosistem hutan, gunung, dan laut yang kaya. Jelajahi kebun-kebun anggur di sepanjang jalur sepeda, daki ke mata air panas, dan lihat teluk dari Puncak Te Mata.
Dua kota utama di Teluk Hawke, Napier dan Hastings, dibangun dalam gaya Art Deco dan Misi Spanyol setelah gempa bumi tahun 1930. Selain meluangkan berjam-jam untuk memotret arsitektur Art Deco di Napier, ada juga toko-toko antik dan nostalgia, museum sejarah budaya dan alam, akuarium, dan bulevar tepi laut yang menunggu dinikmati. Dengan beberapa menit berkendara Anda akan sampai di Hastings, surga makanan yang dikelilingi kebun buah dan sayur yang subur, kebun anggur, dan produsen keju. Nikmati taman-taman umum dan kebun di Hastings, serta arsitektur bergaya Misi Spanyol dalam iklim yang hangat dan cerah.
Alam terpadu dengan kedua kota kembar ini. Puncak Te Mata di dekat Hastings memiliki jalur jalan kaki dan bersepeda ke anjungan pandang setinggi 1300 kaki (400 meter) di atas permukaan air laut dengan pemandangan spektakuler ke arah Teluk Hawke. Ikuti tractor tour di sepanjang pantai di Cape Kidnappers untuk melihat koloni gannet darat terbesar di dunia. Kayuh sepeda di sepanjang tepi laut, di sekitar desa-desa pesisir, atau di antara kebun anggur di salah satu jalur bersepeda.
Di ujung utara teluk terdapat beberapa tempat yang lebih terpencil. Jelajahi hutan beech asli dalam perjalanan ke Mata Air Panas Morere, untuk bermalas-malasan di kolam air panas. Pantai terbentang di seluruh pesisir, namun untuk renang dan selancar terbaik datanglah ke Semenanjung Mahia yang indah. Di selatan Hastings terdapat Waimarama, tempat benteng Maori Haikikino dulu berdiri. Ikuti tur ke Haikikino untuk melihat sisa-sisa desa itu, mempelajari makanan tradisional, dan mengenal langsung legenda dan adat-istiadat Maori.
Sepanjang bulan-bulan hangat, Teluk Hawke meriah dengan festival makanan dan anggur serta musik di taman. Art Deco Weekend digelar di bulan Februari di Napier, saat mobil-mobil antik, musik jazz, tarian, dan kostum menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya.