Sampai saat ini, peninggalan Mendana masih dapat ditemukan di Kepulauan Solomon, yang salah satunya terdapat pada penamaan nama Spanyol pada pulau-pulau di Kepulauan Solomon:Santa Isabel, San Cristoba dan mungkin yang paling terkenal, Guadalcanal, nama yang serupa dengan Perang Dunia Kedua, yang berasal dari daerah perdesaan di Andalusia yang terletak di kawasan selatan Spanyol.
Provinsi Guadalcanal juga dikenal sebagai gerbang masuk utama Kepulauan Solomon, dengan penerbangan rutin yang mendarat di ibu kota Kepulauan Solomon, Honiara, dari Brisbane, Sydney, Fiji, dan Vanuatu.
Sebuah kota yang sibuk dengan populasi 70.000 orang, Honiara menyambut hampir semua orang, tak peduli selera atau anggaran mereka, dan merupakan tempat sempurna untuk mulai menjelajahi Kepulauan Solomon. Dilengkapi dengan hiburan malam yang hidup dan pilihan restoran, pasar yang semarak, museum, dan begitu banyak rujukan ke sejarah Perang Dunia II yang berdarah. Hanya dengan berkendara singkat dari pusat kota, terletak Air Terjun Tenaru yang menawan, tempat Anda dapat menyelam dan berenang di air jernihnya, di bawah deretan pohon rimbun.
Naiklah perahu ke arah utara, ke Malaita, pulau dengan teluk dan hutan lebat, serta budaya yang tak berubah setelah berabad-abad. Lihatlah ciptaan manusia yang menakjubkan di Laguna Langa Langa, di selatan Auki, ibukota provinsi Malaita. Dibangun di atas tumpukan batu dan karang mati di sekitar danau, sederet pulau buatan menjadi landasan bagi rumah-rumah sederhana dan perkebunan pohon kelapa.
Terletak di ujung tenggara deretan pulau tersebut, Rennel layak dikunjungi untuk melihat Danau Te’Nggano yang impresif, yang merupakan danau air tawar terbesar di Pasifik Selatan. Dikelilingi tebing-tebing indah dan desa-desa kuno, danau ini memiliki beberapa spesies burung dan hewan laut yang menarik, serta jenis anggrek yang hanya ada di pulau ini.
Lanjutkanlah ke kumpulan daratan yang sibuk, yang dikenal sebagai New Georgia Group. Kunjungi museum dan carilah artefak Perang Dunia II di West New Georgia. Lanjutlah ke Tetepare untuk menemukan buaya dan melakukan selam snorkel bersama dugong.
Kepulauan Solomon terletak di antara bagian timur Papua New Guinea dan utara Vanatu. Banyak pulau yang tidak dihuni, pulau-pulau terdekat dari Guadalcanal lebih dapat menampung pengunjung asing. Banyak daerah yang, umumnya, belum terjamah, jadi bersiaplah untuk membawa semua kebutuhan Anda. Bagaimanapun semua pulau dapat diraih dengan feri secra berkala, yang kebanyakan memiliki fasilitas dasar. Cuaca di sini panas dan lembab sepanjang tahun, dengan bulan-bulan paling sejuk antara bulan Juni hingga Agustus.