Daki bukit dari desa kecil Fodele dengan melewati kebun jeruk dan pondok batu kuno dan sampailah Anda di Museum El Greco. Masuklah ke dalam untuk mengetahui kehidupan Domenikos Theotokopoulos, yang lebih dikenal dengan El Greco, yang diyakini dilahirkan di tempat ini. Kagumi reproduksi karya-karya besarnya dan cari tahu tentang kehidupannya sebagai seniman di Spanyol. Nikmati minuman dan makanan kecil di kafe sebelahnya sebelum melanjutkan perjalanan untuk menjelajahi desa kelahiran El Greco.
Museum El Greco menempati sebuah pondok batu kecil, yang konon adalah tempat El Greco dilahirkan pada tahun 1541. Museum ini dibuka untuk umum sejak 1998 dan berfungsi ganda sebagai galeri yang menyajikan salinan sebagian karya besarnya dan museum yang menjelaskan berbagai aspek kehidupannya.
Masuki bangunan batu kuno ini untuk melihat sejumlah reproduksi karya Theotokopoulos yang menggantung di dinding. Lukisan tersebut dikelompokkan sesuai warnanya. Anda akan segera memahami mengapa seniman ini terkenal dengan penggunaan paletnya yang berani. Perhatikan juga wajah-wajah memanjang yang menjadi ciri khasnya di banyak lukisan keagamaan. Dalam banyak hal, El Greco menggunakan teknik yang jauh meninggalkan masanya baru pada abad ke-20 komunitas seni yang lebih luas mulai benar-benar memahami karyanya.
Langkahkan kaki ke luar dan nikmati minuman dan kudapan setempat di kafe kecil di sebelah pondok. Warna-warna tegas bangunan batu, pohon jeruk, dan bunga-bunga mekar di sekitar Anda tak diragukan lagi telah menjadi inspirasi awal El Greco. Jangan lewatkan patung setengah badan sang seniman hebat itu sendiri, yang duduk mencolok di luar pintu masuk museum.
Museum El Greco berjarak hanya setengah mil (1 kilometer) dari pusat Fodele. Beberapa rambu dari desa akan mengarahkan Anda ke sana. Museum ini buka setiap hari dan mengenakan sedikit ongkos masuk.