Museum Seni Kontemporer Tokyo (MOT) merupakan institusi kelas dunia untuk mempelajari, mengoleksi, dan menampilkan karya seni yang berasal dari tahun 1945 dan setelahnya. Menampilkan pelopor dalam seni, desain, arsitektur, dan fashion kontemporer baik lokal maupun internasional, MOT menampilkan beragam koleksi dan program yang menarik dari pameran temporer. Telusuri pameran yang tersebar di lima lantai di dalam museum ini dan rasakan suasana tenang di dalam perpustakaannya.
Terletak di sisi Taman Kiba, Museum Seni Kontemporer Tokyo memiliki gerbang dengan arsitektur memukau yang menyambut pengunjung ke dalam bangunannya yang luas. Museum ini didirikan pada tahun 1995 dengan tujuan mempelajari dan menampilkan seni pasca-perang dari Jepang dan luar negeri. Anda dapat menanyakan tentang pameran temporer dan acara khusus di resepsionis. Ambil peta lantai untuk mengelilingi galeri MOT Collection yang luas.
Telusuri MOT Collection yang memamerkan berbagai koleksi museum dalam bentuk rotasi yang menyimpan sekitar 5.000 karya seni. Koleksi ini menampilkan karya dari seniman yang telah dipilih berdasarkan nilai sejarah atau pengaruhnya sebagai bintang baru dalam seni kontemporer. Dari seni pasca-perang hingga arah baru yang menarik, MOT menampilkan alur waktu yang memukau dalam koleksinya. Jangan lupa untuk mengunjungi Atrium, yang memamerkan karya seni instalasi sepanjang tahun.
Museum ini memiliki tiga lantai yang diperuntukkan bagi pameran temporer. Telusuri pameran yang dikoleksi dengan kreatif, yang mungkin menampilkan seniman, tema, periode waktu, atau pergerakan tertentu. Galeri ini menggelar pameran rutin yang didedikasikan untuk arsitektur, desain, atau fashion.
Luangkan waktu untuk mengunjungi perpustakaan museum, yang memiliki lebih dari 100.000 judul buku yang berhubungan dengan seni. Anda juga dapat beristirahat sejenak di kafe dan menikmati makanan di restoran museum. Toko di museum menjual beragam hadiah serta cendera mata bertema pameran temporer.
Museum Seni Kontemporer Tokyo terletak di distrik Koto. Pengunjung dikenakan biaya untuk masuk, museum tutup pada hari Senin. Luangkan waktu untuk mengelilingi pameran dan menikmati taman indah dari periode Edo.