Perhatikan bagian sejarah yang tidak ternilai di Basilika Saint George. Peta mozaik kuno yang ada di sini termasyhur di seluruh dunia dan memiliki nilai keagamaan yang tinggi.
Ketika pekerja bangunan mengerjakan Basilika Saint George pada tahun 1884, mereka menemukan sisa-sisa gereja Bizantium. Setelah mempelajari lebih dalam, mereka menemukan bahwa gambar yang ada di lantai mozaik, sesungguhnya merupakan peta Tanah Suci. Mozaik tersebut merupakan peta tertua kawasan Tanah Suci yang pernah ditemukan, menawarkan pemahaman mengenai sejarah panjang Tanah Suci. Luangkan waktu sedikit lebih banyak untuk melihat artefak yang menakjubkan ini.
Dibuat antara tahun 542 dan 570 M, peta tersebut menggambarkan lokasi penting di kawasan ini yang terdapat dalam injil. Carilah Yerusalem dan Mesir. Meskipun para ahli mengatakan bahwa mozaik asli terdiri dari 2 juta bagian, sebagian telah banyak yang hilang. Meskipun ada celah, peta ini sangat penting dalam membentuk pemahaman mengenai sejarah kawasan ini.
Mozaik yang terdapat peta di dalamnya awalnya berukuran sekitar 1.010 kaki persegi (94 meter persegi). Kunjungi sekarang dan Anda akan melihat bahwa hanya seperempat peta yang masih ada, tetapi ukurannya tetap mengagumkan. Untungnya, bagian mozaik yang masih tersisa mencakup Yerusalem, Laut Mati, dan sebagian dari Sinai.
Peta tersebut menampilkan 157 keterangan dalam bahasa Yunani yang menandai lokasi paling penting dalam sejarah Injil. Selain memberikan pemahaman sejarah yang dalam, peta ini merupakan kreasi karya seni indah yang terbuat dari bebatuan berwarna cerah. Amati dari dekat, Anda akan melihat gambar ikan, pohon kelapa, hewan, sungai, dan elemen alam lainnya yang mengagumkan.
Mozaik ini buka untuk pengunjung sepanjang tahun dan hanya tutup pada hari Minggu. Misa diadakan pada pagi hari setiap Jumat dan Minggu. Semua bisa hadir, tetapi Anda mungkin tidak dapat melihat peta selama waktu-waktu ini. Anda bisa membeli tiket masuk di loket tiket untuk melihat mozaik. Anak berusia di bawah 12 tahun dapat masuk secara gratis.